Terima Tawaran Partai NasDem, PKB Akhirnya Resmi Mundur dari Koalisi Pendukung Prabowo Subianto

Terima Tawaran Nasdem, PKB Akhirnya Resmi Mundur dari Koalisi Pendukung Prabowo Subianto
Logo Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). (Sumber ; kompas.com)

Menjelang Pilpres 2024 yang akan dilaksanakan dalam beberapa bulan kedepan, kejutan baru kembali tercipta.

Hal tersebut terjadi setelah Ketum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yaitu Muhaimin Iskandar alias Cak Imin akan menjadi cawapres Anies Baswedan.

Kabar tersebut sangatlah mengejutkan mengingat PKB sendiri sebelumnya tergabung dalam koalisi yang mendukung Capres Prabowo Subianto bersama dengan Gerindra, Golkar, PAN, dan PBB. ‘

Meski demikian, PKB akhirnya resmi mundur dari koalisi pendukung Prabowo pada hari ini, Jumat (1/9/2023).

Dilansir dari CNNIndonesia.com, Sekjen PKB Hasanuddin Wahid mengkonfirmasi bahwa partainya telah mundur dari koalisi pendukung Prabowo, serta resmi menerima tawaran partai NasDem untuk menduetkan Anies dengan Cak Imin pada Pilpres 2024.

Hal itu diumumkan usai DPP PKB menggelar rapat pleno gabungan bersama Dewan Syuro dan Tanfidziyah, serta DPW se-Indonesia, di Kantor DPW PKB Jatim, Surabaya, Jumat (1/9) sore.

“Barusan diputuskan yang pertama kami menerima dan akan menindaklanjuti lamaran Partai NasDem kepada Ketua Umum kami Gus Muhaimin, untuk bersama maju Pilpres 2024 dengan saudara Anies Baswedan,” kata Sekjen DPP PKB Hasannudin Wahid.

PKB sendiri sempat berada dalam posisi abu-abu setelah Prabowo mengumumkan pergantian nama koalisi pendukungnya dari Koalisi Kebangkitan Indonesia Raya (KKIR) menjadi Koalisi Indonesia Maju.

Dilansir dari Kompas.com, Prabowo Subianto mengumumkan pergantian nama koalisi pendukungnya tersebut ketika memberikan sambutan dalam acara peringatan 25 tahun berdirinya Partai Amanat Nasional (PAN) di Hotel Sultan, Jakarta Selatan, Senin (28/8/2023).

PKB sendiri dikabarkan sangat terkejut dengan pergantian nama koalisi tersebut karena mengaku tidak dilibatkan dalam keputusan Prabowo.

PKB akan bergabung dengan Koalisi Perubahan bersama dengan NasDem dan PKS serta menggantikan Demokrat yang dikabarkan segera mundur dari dukungannya untuk Anies Baswedan.

Christopher
Pemerhati & Penganalisa Politik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *