Mahfud MD: Pertanyaan Gibran Tentang Carbon Capture Menyalahi Tema Debat

Mahfud MD:
Mahfud MD dalam Debat Capres-Cawapres Kedua di Jakarta Convention Centre (22/12/2023). (Sumber : VIVA/ M Ali Wafa)

Debat capres-cawapres kedua telah berhasil dilangsungkan pada Jumat malam (22/12/2023) di Jakarta Convention Centre (JCC).

Pada debat semalam, Gibran yang merupakan cawapres nomor urut 2 berhasil mendapatkan pujian publik karena menampilkan performa terbaiknya, terutama dalam memberikan pertanyaan ataupun jawaban.

Ada suatu momen yang cukup menarik perhatian ketika Gibran memberikan pertanyaan kepada cawapres nomor urut 3, Mahfud MD tentang Carbon Capture and Storage.

Meski menjawab, nyatanya Gibran tidak puas dengan jawaban Mahfud MD.

Gibran menganggap bahwa Mahfud tidak menjawab pertanyaan yang diberikan olehnya.

Terkait dengan pertanyaan Gibran tersebut, Mahfud akhirnya memberikan tanggapan.

Dilansir dari CNBCIndonesia.com, Mahfud MD menilai bahwa pertanyaan Gibran tentang Carbon Capture and Storage (Penangkapan dan Penyimpanan Karbon) telah menyalahi tema debat semalam.

Menurut Mahfud, pertanyaan tersebut harusnya diajukan pada debat keempat pada 21 Januari 2024 yang bertema Pembangunan Berkelanjutan, Sumber Daya Alam, Lingkungan Hidup, Energi, Pangan, Agraria, Masyarakat Adat dan Desa.

Sedangkan, tema debat kedua semalam adalah tentang Ekonomi (ekonomi kerakyatan dan ekonomi digital), Keuangan, Investasi Pajak, Perdagangan, Pengelolaan APBN-APBD, Infrastruktur, dan Perkotaan.

“Soal carbon capture itu, memang kita sudah buat catatan agak luas. Tapi nanti pada tanggal 21. Jadi yang ditanyakan tadi ndak relevan,” ujar Mahfud usai debat kedua semalam.

“Oleh sebab itu, itu nanti kalau pertanyaan itu di balikan pada debat keempat nanti, bisa kewalahan juga dia,” jelasnya.

Kendati demikian, Mahfud mengaku tidak menjawab secara lugas dikarenakan tidak ingin menyalahi aturan.

“Tadi saya tetap ikut aturan. Termasuk tidak boleh meninggalkan podium, itu kan aturan. Kalau saya mau, wah bisa sambil nari-nari di depan,” ungkap Mahfud dilansir news.detik.com.

“Tapi oke lah. KPU kan yang begitu-begitu ya ndak bertindak juga, ndak apa-apa,” ucap Mahfud.

Christopher
Pemerhati & Penganalisa Politik

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *