Pramono Anung Jelaskan Tugas Tim Transisi yang Telah Dibentuknya

Pasangan Gubernur dan Wakil Gubernur Terpilih DKI Jakarta, Pramono Anung dan Rano Karno (Sumber: JIBI/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti)

Pemilihan Gubernur (Pilgub) DKI Jakarta telah berhasil dilaksanakan pada 27 November 2024 bersamaan dengan Pilkada serentak.

Pasangan calon (paslon) nomor urut 3, Pramono Anung-Rano Karno berhasil menang satu putaran di Pilgub DKI Jakarta 2.183.239 suara sah atau sebesar 50,07%.

Pasangan Pramono-Rano juga telah resmi ditetapkan sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih Daerah Khusus Jakarta pada periode 2025-2030.

Selain itu, pasangan Pramono-Rano juga telah mengumumkan tim transisi yang beranggotakan 14 nama yang pernah menjadi bagian tim pemenangan selama berlangsungnya Pilgub DKI Jakarta.

Selain itu, Pramono juga mengungkapkan tim transisi yang dibentuknya akan meminta pandangan kepada deretan nama-nama mantan Gubernur DKI Jakarta.

“Jadi sebenarnya tim transisi ini juga akan meminta pandangan orang-orang yang pernah menjadi gubernur di Jakarta. Bukan hanya Mas Anies dan Pak Ahok, tetapi juga kepada Pak Foke, Pak Sutiyoso, bahkan kepada Pak Jokowi pun kita akan minta langsung tanya,” kata Pramono kepada wartawan di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Sabtu (11/1/2025), dikutip dari Kompas.com.

Mantan Sekretaris Kabinet tersebut juga mengungkapkan bahwa biaya tim transisi yang dibentuk secara profesional ini dikeluarkan dari dana pribadinya.

“Ini profesional, orang-orang yang mempunyai keahlian di bidang itu. Jadi saya betul-betul pengin pendekatannya profesional. Biayanya Pramono Anung, ha-ha-ha…,” ucapnya.

Dilansir dari Kompas.com, setelah tim transisi tersebut dibentuk, Pramono menjelaskan bahwa mereka akan langsung bekerja untuk mempersiapkan hal-hal yang dibutuhkan gubernur dan wakil gubernur dalam masa peralihan kepemimpinan hingga pelantikan.

“Jadi tim transisi kemarin sudah mulai rapat yang dipimpin oleh Ibu Ima Mahdiah dan ada beberapa pertanyaan di publik ‘kenapa tokoh Betawi nggak ada?’. Ibu Ima Mahdiah ini Betawi 1.000 persen asli, dan juga dia Wakil Ketua DPRD dari fraksi saya kebetulan,” ujar Pramono.

“Sehingga dengan pengalaman itu, saya yakin tim transisi ini segera bisa bekerja dan yang paling utama adalah mereka hanya menyiapkan, bukan memutuskan. Tetap semua keputusan di saya dan Bang Doel,” imbuhnya, dikutip dari Kompas.com.

Christopher

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *