Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Timur 2024 akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
Sejumlah partai politik (parpol) dirumorkan telah menyiapkan beberapa kandidat dari tokoh-tokoh ternama untuk maju pada Pilgub Jatim 2024.
Dilansir dari Detik.com, DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Jatim dikabarkan telah memberi sinyal akan mendorong mantan Ketua PWNU Jatim, KH Marzuki Mustamar di Pilgub Jatim 2024 mendatang.
Sekretaris PKB Jatim, Anik Maslachah mengatakan bahwa Kiai Marzuki memiliki kedekatan yang cukup erat dengan masyarakat Jatim.
Kendati tidak lagi menjabat sebagai Ketua PWNU Jatim, Anik mengklaim masyarakat menaruh harapan besar kepada Kiai Marzuki untuk melanjutkan kepemimpinan di pemerintahan Jatim.
“Ini menandakan bahwa Kiai Marzuki sangat melekat dan dicintai masyarakat. Dengan tidak lagi memimpin PWNU Jatim secara langsung, tidak menjadikan redupnya kecintaan masyarakat, malah menjadi alternatif pilihan masyarakat untuk memimpin Jatim,” tegas Anik kepada detikJatim, Kamis (16/5/2024).
“Menandakan masyarakat menaruh harapan besar agar Kiai Marzuki terus memimpin bahkan tidak hanya pada organisasi kemasyarakatan saja tapi lebih luas lagi untuk memimpin pemerintahan di Jatim,” jelasnya.
Menjadi Penantang Khofifah
Selain itu, elektabilitas Kiai Marzuki dalam hasil survei berada di atas 20% jika head to head dengan Khofifah Indar Parawansa.
“Dengan bermodalkan angka 23,7 persen, elektabilitas posisi kedua setelah Bu Khofifah. Padahal tidak mencalonkan diri, tidak pernah kampanye, bukan politisi, dan saat ini fokus membesarkan pesantren adalah angka yang cukup tinggi dan amat sangat cukup untuk bisa memenangi pilgub di Jatim mengingat rentang waktu yang sangat cukup,” beber Anik, dikutip dari Detik.com.
Anik juga optimis bahwa seluruh warga Nadhatul Ulama (NU) se-Jatim akan mendukung Kiai Marzuki andai maju pada Pilgub Jatim 2024 mendatang.
“So pasti warga NU akan bersatu, karenanya ini peluang besar bagi PKB untuk mengantar beliau, itupun kalau beliaunya berkenan. Kami sangat optimis untuk bisa memenangi pilgub ini, mengingat selain elektabilitas awal sudah cukup untuk digas pol,” ujar Anik, dikutip dari Detik.com.
Christopher
Pemerhati & Penganalisa Politik